Aku terpuruk dalam sebuah kesedihan.
tak ada air mata dipipimu
tak ada raut penyesalan diwajahmu
aku yang dulu katanya kau sayang,
kenapa kini kau tendang,.
aku pernah bertanya apa salahku,..
kau menjawab, “kau tak ada salah,”.
lalu,..dimana hatimu..?,dimana cintamu..?,..dimana..!
janji-janji yang kau ucap hanyalah bohong.
Liat semua terabaikan,terbengkalai dalam lerung kesedihan
semua menjadi tak pasti,seakan semua terhapus seketika
aku yang kini terluka,hanya diam,seolah-olah aku yang bersalah.
kau yang menyakaiti tertawa,seolah-olah kau yang menang.
5 komentar
Comments feed for this article
September 23, 2010 pada 12:03 pm
nurrahman18
coba mari berkaca, terkadang kesalahan itu tidak salah, tp pelakunya
SukaSuka
September 23, 2010 pada 12:08 pm
Anex curut
ya.memang,saya pun sudah berkoreksi diri,dan itu pun sudah saya berusaha untuk membuatnya kembali.tapi,..sekrang tinggal mimpi cz dia sudah memilih dengan yg Lain.
SukaSuka
Oktober 7, 2010 pada 1:30 am
Brotoadmojo
semangat kawan, diambil hikmahnya saja… 🙂
SukaSuka
Oktober 9, 2010 pada 12:28 pm
Pendar Bintang
MAsih terpuruk kawan sehingga tak sempat update apapun? he eh he he
SukaSuka
Oktober 14, 2010 pada 3:05 pm
Anex curut
masih.belum fokus semua kerjaan.Hanya bisa menengok saja.
SukaSuka